Vampire Bat

Kelelawar adalah satu-satunya mamalia yang bisa terbang, tapi kelelawar vampir memiliki bahkan lebih menarik mereka adalah mamalia satu-satunya yang sepenuhnya memakan darah.

Kelelawar ini terkenal tidur di siang hari dalam kegelapan total, tergantung terbalik dari atap gua. Mereka biasanya berkumpul di koloni dari sekitar 100 ekor, tapi kadang-kadang hidup dalam kelompok yang terdiri dari 1.000 atau lebih. Dalam satu tahun, sebuah koloni 100-kelelawar dapat minum darah 25 sapi.
Di saat bagian malam yang paling gelap, kelelawar vampir umumnya muncul untuk berburu. sapi dan kuda yang tidur adalah korban yang biasa mereka incar, tetapi mereka dikenal memakan darah manusia juga. Kelelawar meminum darah korban mereka sekitar 30 menit. Mereka tidak meminum darah yang cukup untuk membahayakan korban yang  mereka hisa darahnya, tetapi gigitan mereka bisa menyebabkan infeksi jahat dan penyakit.
kelelawar Vampire menyerang korban mereka dari tanah. Mereka mendarat di dekat mangsa mereka dan melakukan  pendekatan e arah korban dengan merangkak. Kelelawar memiliki beberapa gigi karena diet cairan mereka, tetapi yang mereka miliki adalah pisau cukur yang tajam. kelelawar Masing-masing memiliki sensor panas pada hidung yang menunjuk ke arah tempat di mana darah hangat yang mengalir tepat di bawah kulit korbannya's. Setelah membuat gigitan pada hewan, kelelawar vampir mulai meminum darah korbannya dengan lidah.\air liuryang merreka keluarkan selama mengambil darah dari korbannya mencegah membuat darah korbannya terus mengalir.

kelelawar vampir muda tidak memakan darah tetapi susu dari induk mereka. Mereka melekat erat dengan ibu mereka, bahkan dalam penerbangan, dan tidak mengkonsumsi apa-apa selain ASI selama sekitar tiga bulan.

Kelelawar vampir yang umum ditemukan di daerah tropis Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.